BBC, Serang – Pemeirntah provinsi Banten melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) mengirimkan 3 putra dan putri terbaiknya untuk ikut dalam Ekspedisi Nusantara Jaya Tahun 2017.
“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk program perwujudan Nawacita Pemerintah, yaitu menghadirkan kembali Negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara,” kata Kadisora provinsi Banten Deden Apriandhi Hartawan, kepada bukabantennews.com, Selasa 7/11/2017.
Kegiatan ini, kata Deden dibawah naungan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia yang menggunakan kapal perintis dan KRI Banda Aceh.
“Ekspedisi Nusantara Jaya tahun 2017 akan mengelilingi pulau-pulau terluar Indonesia untuk meningkatkan konektivitas di pulau-pulau terdepan, terpencil dan wilayah pembatasan,” kata Deden.
“Melalui peningkatan akses terhadap kebutuhan bahan pokok sehari-hari, fasilitasi kesehatan, fasilitasi pendidikan, saran dan prasarana, serta percepatan pembangunan di wilayah pulau-pulau dan pembatasan,” terangnya.
Adapun tujuan dari Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) ini, Deden menyebutkan, diantaranya yang pertama untuk mengenalkan potensi budaya dan pariwisata Indonesia, menggali potensi pribadi, melatih kepemimpinan, melatih kepedulian sosial, peningkatan bela negara, dan peningkatan kecintaan para pemuda terhadap NKRI.
“Kedua yakni meningkatkan wawasan kemaritiman para pemuda Indonesia dan mendarmabaktian segala potensi yang dimilikinya melakukan penguatan konektivitas di pulau-pulau terdepan, terpencil, dan wilayah perbatasan melalui kegiatan-kegiatan yang bersifat bakti sosial atau pengabdian kepada masyarakat,” sebut Deden.
“Selain itu juga meningkatkan konektivitas, peningkatan akses, fasilitasi dan percepatan pembangunan baik dipulau Morotai – Maluku Utara maupun pulau Mendanau Kabupaten Belitung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,” jelas Deden.
Adapun Peserta Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ), Deden menambahkan merupakan hasil lulus seleksi dari Kementerian Koordinasi Bidang Kemaritiman (KEMENKOMARITIM) Republik Indonesia. Dimana terdiri dari 1 orang putri menuju Bangka Belitung dan 2 orang putra-putri menuju Maluku Utara.
“Yakni untuk ke Maluku Utara itu ada Asep Aryadi asal Kabupaten Pandeglang dan Sintya Nur Muftiana asal Kabupaten Tangerang. Sedangkan untuk yang ke Bangka Belitung yaitu Ihwatul Islahiyah dari Kabupaten Serang,” tutup Deden.
