BBC, Cilegon – Dua Puskesmas di Kota Cilegon akan mendapatkan Akreditasi, hal tersebut diketahui bahwa pada besok tanggal (26/9) akan ada tim serveyor akerditasi yang akan mulai melakukan penilaian terhadap 2 puskesmas di kota Cilegon yaitu puskesmas Jombang dan Puskesmas Kota Cilegon.
Maka dari itu, sebelum melakukan Akreditasi terhadap 2 Puskesmas tersebut, Dinas Kesehatan Kota Cilegon melakukan temu ramah antara Dinkes Kota Cilegon dengan Tim Surveyor Akreditasi Puskesmas dari Kemenkes RI yang bertempat di Green hotel Cilegon, Selasa, 25/9/2018.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cilegon Arriadna dalam sambutanya menyampaikan bahwa, di era JKN ini setiap Puskesmas harus dapat dilakukan Akreditasi. Hal itu perlu dilakukan untuk meyakinkan kepada masyarakat bahwa, pelayanan di Puskesmaspun akan lebih baik dan juga lebih aman.
Maka dari itu, saat ini di Kota Cilegon dari delapan Puskesmas yang ada di Kota Cilegon tahun ini Dinkes Kota Cilegon meng Akreditasikan dua puskesmas, yang sebelumnya telah dilakukan Akreditasi terhadap 6 Puskesmas yang dilakukan secara bertahap pada tahun 2016 dan 2017,”kata Arriadna.
Selain itu lanjut Arriadna. Proses Akreditasi bukan hanya melakukan penilaian terhadap kondisi puskesmas saja, namun juga melakukan penilaian terhadap upaya yang dilakukan oleh puskesmas dalam meningkatkan mutu pelayanan dan kualitas di dalam Puskesmas tersebut.
“Jadi, yang dilakukan pada saat Akreditasi itu, bukan hanya sebatas melihat kondisi Puskrsmasnya saja, namun ada yang lebih penting yaitu penilaian terhadap pelayanan dan kualitasnya,”ujarnya.
Arriadna menyampaikan bawa, team sorveyor dari Kemenkes RI tersebut. Akan berada di Cilegon selama 3 hari kedepan, sementara untuk hasilnya tersebut akan diumumkan dikemudian hari oleh team.
“Jadi yang telah dilakukan untuk mendaoatkam Puskesmas Akreditasi tertinggi itu, kami telah melakukan beberapa kegiatan seperti Workshop Audit Internal, Workshop Keselamatan Pasien, Pendampingan Akreditas, Survey Akreditasi Puskesmas, semua proses tersebut telah kami lakukan dari bulan maret s/d September 2018 ini”ungkap Arriadna.
Untuk diketahui bahwa, manfaat Akreditasi tersenut bagi puskesmas adalah sebagai wahana peningkatan mutu kinerja melalui peningkatan yang berkesinambungan terhadap sistem manajemen mutu, UKM, dan UKP, serta penerapan manajemen risiko. (1-2)
