BBC, Serang – Aksi damai buruh di Provinsi Banten terkait UU Omnibus Law berlangsung tertib dan kondusif. Di beberapa titik, terpantau buruh dari bebagai aliansi menyuarakan aspirasinya dengan damai.

Terpantau dari kawasan industri Cikande, Kabupaten Serang lalu lintas berjalan cukup lancar. Buruh Banten juga menolak aksi sweeping dan menolak untuk memblokir tol.

Aksi buruh menolak Undang-Undang Omnibus Law juga akan berlangsung di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten, Curug, Kota Serang.

Pantauan di lokasi, petugas keamanan dan beberapa asosiasi buruh tampak duduk-duduk santai. Sambil menunggu kelompok buruh lain, para buruh tampak tengah bercengkrama dan menikmati jajanan di sekitar gedung DPRD Banten.

Di lokasi lain, yakni di depan Giant Citra Raya kondisi aksi damai buruh dengan menyuarakan aspirasinya kepada pemerintah.

Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi Priadinata menyampaikan bahwa aksi damai buruh sejauh ini berlangsung aman dan kondusif di Banten. “Alhamdulillah berlangsung aman dan kondusif. Kawan-kawan buruh dari Cikande tadi saya dapat informasi bahwa sepakat hanya menyampaikan aspirasi di sana (Cikande) tidak ikut ke KP3B,” kata Edy.

Pihaknya berkomitmen untuk mengawal aksi damai buruh tersebut hingga selesai. “Makanya kami edukasi mereka, bahwa penyampaian aspirasi bisa melalui DPRD di kabupaten kota supaya sesuai penyaluran aspiranya,” kata Edy.

Untuk buruh dari wilayah Kota Cilegon, tiba di KP3B Curug Kota Serang sekitar pukul 15.50 WIB. “Kami akan kawal sampai selesai dan aman,” ujarnya. (1-1)

Baca juga :  Dirlantas Polda Banten dan Jasa Raharja Lakukan Sinkronisasi Data Lalin