BBC, Tangsel – Penyaluran zakat dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Banten melalui Unit Pengumpul Zakat BAZNAS provinsi Banten untuk Insentif para guru ngaji di wilayah melalui Pengurus Wilayah Dewan Masjid Indonesia (PW DMI) provinsi Banten di aula Gedung Pelayanan Keagamaan Pamulang Kota  Tangerang Selatan, Minggu (27/12/2020).

Sekretaris PW DMI provinsi Banten, Deni Rusli secara langsung hadir untuk menyalurkan insentif terhadap 328 guru ngaji di Kota Tangsel.

“Ini adalah bantuan dari pak Gubernur dan Wakil Gubernur kepada para guru ngaji. Artinya pemprov peduli terhadap para guru ngaji,” ujar Deni disela kegiatan.

Deni berpesan agar insentif ini digunakan untuk keperluan yang lebih bermanfaat.

“Semoga tahun depan kembali dialokasikan untuk pemberian insentif guru ngaji ini. Kita doa bersama-sama,” ajaknya.

“Meski diakui belum semua guru ngaji di Tangsel mendapatkan hari ini. Sisa dari kuota 500 orang se Tangsel dijadwalkan akan dilanjutkan pada Rabu (30/12/2020) pekan depan.

Kepala Kantor Kemenag Kota Tangsel, Abdul Rojak, mengatakan guru-guru ngaji Al-Qur’an adalah sosok yang sangat berjasa dalam membumikan dan mensyiarkan Al-Qur’an di Kota Tangerang Selatan.

“Para guru ngaji yang mengajar Al-Qur’an di masjid, majelis ta’lim, surau, atau rumah, adalah orang-orang yang sangat berjasa dalam mewujudkan masyarakat Tangsel yang religius. Maka sudah sepatutnya mereka diperhatikan kesejahteraannya oleh pemerintah,” tuturnya.

Abdul Rojak mengaku bersyukur sebanyak 328 guru ngaji se- Kota Tangsel yang mendapatkan insentif masing-masing sebesar Rp. 500.000. Sedangkan sisanya sebanyak 172 guru ngaji lagi akan dibagikan Rabu (30/12/2020).


“Semoga kedepan insentif tersebut dapat terus meningkat,” ujarnya.

Baca juga :  PWI Kabupaten Tangerang Bersama UMN Siap Gelar KLW