BBC, Pandeglang – Pelaksanaan kegiatan Cooking Competition yang digelar oleh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Baitul Hamdi di Menes, Kabupaten Pandeglang diapresiasi Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten Eneng Nurcahyati. Alasannya kegiatan yang melibatkan 11 peserta dari SMK Serang dan Pandeglang tersebut dapat dinilai dari kemandirian dalam membuat event melalui Organisasi Siswa Sekolah (OSIS) yang menyelenggarakan live cooking competition.
“Turut bangga kepada siswa SMK Baitu Hamdi yang sudah berhasil mengemas acara yang didalamnya terdapat unsur seni, tarian budaya daerah Menes dan pertunjukan kreatifitas siswa. Ini juga merupakan kegiatan yang meningkatkan kreatifitas siswa dalam memanfaatkan potensi kuliner daerah di Banten yang dapat disajikan semenarik mungkin seperti sajian makanan hotel yang dipandu langsung oleh Chef Tedi dari Ultima Ratu Hotel, ” kata Eneng disela acara, Sabtu 9/12/2017.
Eneng mengungkapkan, pariwisata sebagai sektor yang menjadi unggulan pemerintah saat ini terus gencar mengembangkan potensi pariwisata daerah termasuk didalamnya adalah kuliner. Pada kegiatan tersebut, peserta juga bisa menyajikan beraneka ragam sajian masakan menarik yang merupakan potensi dan dapat dikembangkan sebagai potensi kuliner berbasis lokal.
“Kegiatan yang menjaring networking ini tentu diharapkan bisa kembali dilakukan selain sebagai menambah pengetahuan tentang masakan daerah, Cooking Competition juga bisa segai sosialisasi dalam mengenalkan makanan khas Banten,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Baitul Hamdi Ari Eko Prianto menuturkan, Cooking Competition yang digagas oleh Osis SMK Baitu Hamdi bertujuan untuk memupuk tali silaturahim antar sekolah SMK bidang Kepariwisataan, meningkatkan kompetensi dibidang tataboga dan mengenalkan pangan lokal daerah Pandeglang diantaranya singkong dan salak.
“Kami harap ini menjadi langkah awal untuk mengembangkan sekaligus membudayakan masakan lokal melalui kegiatan yang langsung dilakukan oleh siswa. Selain itu, kami juga mengahdirkan alumni SMK Baitu Hamdi yang sudah menjadi chef di perhotelan dalam maupun luar negeri sehingga dapat memotivasi peserta maupun siswa yang hadir,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan Cooking Competition turut didukung oleh Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang yang sekaligus mensosialisasikan panganan lokal yang memiliki manfaat yang luar biasa dan dapat diolah dengan berbagai kreatifitas.
“Setelah kompetisi ini diharapkan peserta bisa terus memupuk semangat dalam mengkreasikan masakan daerah melalui sajian masakan lainnya. Ini juga merupakan ajang untuk mengeksplorasi kreatifitas siswa dalam mengolah masakan ,” jelasnya.
Ketua Pelaksana Tian Maulana menyampaikan, pihaknya sangat berterimakasih kepada seluruh pihak yang terkait baik itu dari pemerintah, sanggar budaya dan media yang sudah mensukseskan acara Cooking Competition.
“Momentum ini tidak hanya untuk berkompetisi tapi juga belajar, ” jelasnya.
Pada kegiatan Cooking Competition tersebut, juara 1 dan 2 berhasil diraih oleh SMKN 1 Kota Serang dan juara 3, Favorite dan Kreatif diraih oleh SMKN 1 Pandeglang. (1-1)
